EXPERIENCE,MAKASSAR-Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR)berupa pemberdayaan dan pelatihan masyarakat yang beberapa waktu lalu dilaksanakan oleh PT Bumi Karsa berkolaborasi dengan Yayasan Hadji Kalla kembali digelar.
Bedanya, pemberdayaan dan pelatihan masyarakat kali ini berbeda dari sebelumnya, bukan lagi terkait menjahit namun berupa pengoperasian alat berat. Pemberdayan dan pelatihan masyarakat dalam pengoperasian alat berat digelar di Kabupaten Sidrap, dengan pesertanya dari Sidrap, Pinrang, dan Bone.
Pelatihan ini dilaksanakan sesuai dengan aturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), mengingat dalam pengoperasian alat berat mempunyai resiko K3.
Dalam penjelasannya, A Gazali Husain selaku Manajer General Affair PT Bumi Karsa menyampaikan, Pelaksanaan kegiatan pemberdayaan dan pelatihan pengoperasian alat berat digelar dengan tujuan untuk mengembangkan atau meningkatkan kompetensi dan keterampilan Masyarakat, terlebih bagi para remaja yang hingga saat ini belum memiliki pekerjaan atau masih status pengangguran.
Sehingga hasil akhir dari pelatihan ini kami berharap Masyarakat bisa mandiri, meingkatkan kemampuan (kompetensi) untuk bisa bekerja di Perusahaan sehingga ada perbaikan atau peningkatan taraf hidup yang lebih baik serat dapat memperoleh penghasilan yang berkesinambungan.
“Kegiatan CSR Kalla Group yang mempunyai dampak lansung ke masyarakat melalui pelatihan dan pembinaan operator alat berat sebagai salah satu program Yayasan Hadji Kalla Group untuk mengembangkan masyarakat sekitar lokasi Proyek atau Masyarakat yang membutuhkan pelatihan bidang operator.
Salah satu wujud dari hasil pemberdayaan dan pelatihan tersebut yang kami harapkan mereka dapat memperoleh pekerjaan sesuai dengan skill yang telah mereka peroleh.
“Nantinya kami akan membuka peluang kepada mereka untuk bekerja di Perusahaan konstruksi Kalla Group dalam memenuhi kebutuhan tenaga operator alat berat, selain itu mareka sudah bisa bekerja di Perusahaan Kontruksi lainnya di seluruh Indonesia atau di Perusahaan tambang dengan memperlihatkan Surat Izin Operasi (SIO) alat berat ,” tambahnya.
CSR & External Relation Department HeadKalla Group, Rafiquah Djamil mengungkapkan,Kalla Group memiliki kepedulian yang begitu besar dalam membangun Negeri. Salah satu bentuk kepeduliannya yakni dengan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi Nasional yang berkelanjutan melalui optimalisasi pengembangan potensi sumber daya manusia.
Mengusung dan melaksanakan kegiatan – kegiatan CSR yang melibatkan seluruh unit bisnis yang dimiliki oleh Kalla Group, seperti halnya kegiatan CSR yang dilaksanakan oleh PT Bumi Karsa bersama Yayasan Hadji Kalla.
Kedepannya CSR Kalla Groupberencana akan mengusung kegiatan pada bidang pengembangan masyarakat dibidang budidaya ikan, perkebunan, usaha pupuk non organik, tata rias (kecantikan) dan tata boga, dengan tujuan akan dapat membuka usaha mandiri sehingga manfaat CSR berkesinambungan dan berlanjut terus.
Pemberdayaan dan pelatihan operator alat berat mendapat respon sekaligus apresiasi positif dari masyarakat sekitar lokasi pelaksanaan pelatihan maupun pemerintah Kabupaten Sidrap terutama oleh Bupati Sidrap.
H Dollah Mando selaku Bupati Sidenreng-Rappang menuturkan, “Mengucapkan rasa terima kasih sebesar-besarnya atas bantuan yang diberikan oleh PT.Bumi Karsa dan Yayasan Hadji Kalla, sebab melalui bantuan ini masyarakat dapat mengembangkan maupun meningkatkan kemampuan diri dalam mengoperasikan alat berat yang sejalan dengan program pemerintah yaitu meningkatkan keterampilan masyarakat”, imbuhnya.
