Liberalnews, – LSM Internasional HWPL dan kelompok masyarakat sipil bekerja sama membuka gerakan advokasi global perdamaian dengan konsep mengirimkan “Surat Perdamaian Kepada Para Pemimpin Nasional di 193 Negara” pada 14 Maret di 83 kota besar di seluruh dunia seperti New York, Delhi, Frankfurt, Sydney, Cape Town, Istanbul, Seoul, Tokyo, dan London.
Sebagai bagian dari Peringatan Tahunan ke -3 Deklarasi perdamaian dan penghentian perang (DPCW), “Kampanye Surat Perdamaian” diadakan secara global untuk mengumpulkan dukungan sipil guna pembangunan perdamaian dan kerjasama antar pemerintah untuk penghentian perang.
Menanggapi kebutuhan akan instrumen hukum internasional untuk perdamaian berkelanjutan dan penghentian perang, DPCW dirancang dengan ketentuan termasuk resolusi konflik dan kerangka kerja untuk menyebarkan budaya perdamaian dalam menghindari tindakan terkait perang dan mencapai perdamaian.
Dari kegiatan ini diharapkan berbagi hasil atas apa yang dilakukan untuk perkenalkan 10 artikel dan 38 pasal DPCW kepada Perserikatan Bangsa – Bangsa dan status dukungan komunitas internasional saat ini.
Para peserta termasuk komite perdamaian hukum Internasional HWPL yang terdiri dari para ahli dan sarjana hukum internasional akan membahas cara mengembangkan DPCW menjadi dokumen yang mengikat secara hukum serta peran masyarakat sipil untuk penyatuan damai Semenanjung Korea.
Menurut organisasi tuan rumah, HWPL, peringatan tahun ini akan menyoroti “Kampanye Surat Perdamaian”, sebuah kampanye yang dipimpin oleh aktor masyarakat sipil dan warga di seluruh dunia untuk memprovokasi perjanjian pembentukan hukum internasional untuk perdamaian bagi masing-masing kepala negara.
Setelah peringatan, akan ada kuliah perdamaian tentang kerja sama dalam membangun konsensus sosial di antara masyarakat sipil tentang perdamaian dan penyatuan yang diperlukan untuk menciptakan satu negara Korea yang terpadu dengan cara damai karena stabilitas dan rekonsiliasi di Semenanjung Korea dianggap sebagai faktor penting di dunia. perdamaian.
Diketahui organisasi HWPL, juga dikenal sebagai Budaya Surgawi, Perdamaian Dunia, Pemulihan Cahaya, adalah sebuah LSM perdamaian internasional yang berkantor pusat di Korea Selatan dalam Status Konsultatif Khusus dengan UN ECOSOC. Untuk tujuan menghentikan semua perang dan menciptakan dunia yang damai sebagai warisan bagi generasi mendatang, ia telah memulai proyek pembangunan perdamaian yang mencakup hukum internasional untuk perdamaian, dialog antaragama, dan pendidikan perdamaian
