Selagi.id, Makassar – Persatuan Olahraga Gate Ball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Tingkat Sulawesi Selatan menyelenggarakan Turnamen gate ball Hasanudin cup se Sulawesi Selatan Tahun 2018.
Sebanyak 107 atlet se_Sulsel mengikuti Turnamen gate ball Hasnudin cup yang diselenggarakan di lapangan Gelora sultan Hasanudin Makassar dari tanggal 10 s/d 11 Maret 2018.
Turnamen Gate Ball Hasanudin cup perebutkan Tropi dan uang pembinaan dari pemerintah Sulsel berlangsung sangat sengit dan meriah di tonton ratusan penonton yang pertandingkan kelas tunggal beregu dengan sistim setengah kompetisi.
Menurut penyelenggara gate ball Sulawesi selatan Letnan Kolonel Inf Agus Suprianto, Sabtu (10/3/2018) bahwa turnamen ini di selenggarakan dalam rangka persiapan PON ke 20 Tahun 2020 di Papua dimana Olahraga ini mewadahi atlet sekaligus mempromosikan olahraga Gate ball di masarakat di Sulawesi Selatan.
Gate Ball ini memang belum begitu populer di masyarakat, sehingga Turnamen ini merupakan ajang promosi dan kadernisasi di masarakat sehingga masarakat mengenal dan mengerti olahraga gate ball ini sehingga terlahir Atlit atlit Gate ball di sulawesi Selatan. Ungkap Agus Suprianto.
Olah raga ini berkembang pertama kali di pulau bali Indonesia hingga saat sekarang ini. Pertandingan Gate ball di mainkan dengan peraturan dengan durasi waktu 30 menit setiap babak dan setiap tim masing masing maksimal 5 orang.
Olahraga yang dikatakan mirip dengan golf ini masih di dominasi oleh atlet berusia 50 tahun ke ataa dan karena kurangnya sosialisasi menyebabkan generasi muda kurang mengenali olahraga tersebut, padahal, menurut Agus Suprianto, selaku penyelenggara, bahwa olahraga ini lebiih mudah dibandingkan dengan golf, gate ball dianggap lebih terjangkau, murah untuk dimainkan, tanpa adanya batasan usia.
Gate ball merupakan gabungan antara olahraga golf, billiar, dan catur. Pemain harus memiliki kecepatan, akurasi yang tepat, dan kemampuan berpikir cepat. Meski terdengar sulit, Letkol Agus suprianto meyakinkan, permainan gate ball tetap seru dan membantu pemain untuk mengasah otak.
Meski gaung olahraga gate ball belum terangkat secara nasional, ternyata olahraga tersebut menjadi salah satu cabang olahraga eksibisi pada PON XIX 2016 bersama dengan sejumlah cabang olahraga lainnya.
Harapan besar terpupuk dari para pengurus PERGATSI agar kejurnas Gate Ball dapat terangkat dan semakin dikenal masyarakat. ”Gate Ball diharapkan dapat menggaung baik di daerah maupun dalam lingkup nasional,” kata kasdam XIV/Hasanudin Bigadir Jenderal TNI Budi sulistijono sebagai Wasekjen PERGATSI.(*).