Salah satu warisan budaya dunia yang diakui oleh Unesco adalah pembuatan kapal pinisi yang dimana cara pembuatanya sangatlah tradisional dan tidak dapat ditemukan di belahan dunia manapun, ini menjadi daya tarik tersendiri bagi provinsi sulawesi selatan karena lokasi pembuatan kapal pinisi tersebut berada di salah satu dari 24 kabupaten/kota yaitu bulukumba .
Perlu diketahui oleh para pembaca sulselexperience bahwa pemesanan pembuatan kapal ini dari negara-negara eropa dan amerika , mereka menggunakan sebagai cruse wisata berlayar sehingga kapal ini harus dipesan jauh jauh hari . Pembuatan kapal pinisi ini bisa sekitar 1-2 tahun dari waktu pemesanan karena membutuhkan keterampilan yang khusus dalam membuat kapal pinisi warisan budaya unesco .
Yang menarik adalah kapal-kapal yang melayani wisatawan domestik di labuan bajo juga rata-rata dipesan di kabupaten bulukumba ini tetapi interior kapal biasanya dikerjakan oleh profesional interior di luar sulsel .
Pinisi sebagai warisan budaya unesco ini perlu dilesatirakan keberadaanya, sudah banyak literasi maupun video yang menjelaskan lokasi keberadaan pembuatan kapal pinisi . Saya berharap warisan ini akan terus dilestarikan dari generasi ke generasi sehingga mampu memberikan efek kunjungan wisatawan bagi provinsi sulawesi selatan .
(IS)
