Liberalnews, Makassar – usai hadiri launching Rumah Inisiatif Zakat Indonesia yang bekerja sama dengan YBM PLN di Wesabbe, Rabu, (8/5/2019) Wagub Andi Sudirman Sulaiman kemudian turut serta mengantarkan jenazah warga wesabbe yang akan di makamkan di Pemakaman Sudiang.
“Ini di luar agenda wagub, sifatnya aksidental, setelah shalat dzuhur, ada jenazah di shalatkan di masjid, Wagub langsung perintahkan mengantar”, ujar protokololer Wagub.
Merupakan sebuah sikap aksidental dari rutinitas kerja Andi Sudirman Sulaiman selama menjadi Wagub, tidak melihat dari jabatan, ketika ada masyarakat yang terkena musibah, disela kesibukannya, Wagub mendatangi.
Berbagai cara kepemimpinan yang dilakukan oleh Andi Sudirman Sulaiman diantaranya adalah mendengar, berempati, kesadaran, pengarahan, keefektifan, mengambil risiko, berjiwa melayani, mengobati/ menyembuhkan, berinovasi dan persuasi/ bujukan yang meyakinkan.
“Wagub memiliki gaya kepemimpinan Servant Leadership, gaya tersebut seharusnya dimiliki seorang pemimpin”, Ungkap Syahrullah Sanusi, S.Sos,. M.Si Alumni PPW/Manajemen kepemimpinan pemuda Pascasarjana Unhas.
Syahrullah menambahkan, “Tindakan Andi Sudirman Sulaiman ini kadang-kadang sulit untuk ditebak, tetapi setiap kebijakannya tersebut pada dasarnya dilakukan untuk kepentingan masyarakat. Model kepemimpinan seperti ini telah didambakan masyarakat Sulawesi Selatan, dan karena itu menarik untuk dianalisis berdasarkan bukti nyata dan latar belakang yang teoritis”, Jelasnya.
