Makassar,Experience – Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) 2023, Kasatpol PP Makassar, Ikhsan NS, S.Sos., M.M., yang didampingi Kabid, Kasi dan jajaran melaunching Inovasi Paronda, Sapujagad dan Erojamma. Sulselexperience.com
Bertemakan “Resiliensi dengan Metaverse” Rakorsus 2023 yang terlaksana di Hotel Four Poin by Sheraton Makassar jalan Andi Jemma Selasa (14/03/2023) dibuka langsung Walikota Makassar Ir. H. Moh Ramdan Pomanto dan Wakil Walikota Makassar Hj. Fatmawati Rusdi, SE,
Saat kegiatan Rakorsus tersebut Kasat Pol PP Makassar juga paparkan progres dan capaian inovasi yang di luncurkan dimana realisasi kinerja tahun 2022 sudah 97%, realisasi anggaran 91%, dengan dukungan inovasi Patroli Roda Dua (paronda).
Hal tersebut serangkaian menciptakan kondisi tertib aman nyaman dan memantau mengawasi aktifitas masyarakat pada wilayah yang menjadi tanggung jawab seperti pengawasan pedestarian PK5, Anjal, Gepeng, Penegakan peraturan daerah dan perwali. Jelas Kasatpol PP Makassar Ikhsan NS
“Selain itu Paronda Satpol PP juga memberi edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya mematuhi peraturan, dan tidak berjualan menggunakan bahu jalan.” Ulasnya
Lanjut Ikhsan NS mengatakan bahwa personil Satpol PP dalam melaksanakan penertiban senantiasa mengedepankan sikap humanis dan tindakan persuasif agar saat berhadapan dengan masyarakat bisa di terima dan di cintai oleh masyarakat.
Dikatakannya juga bahwa inovasi Sapujagad oleh penegak perda ini merupakan tim kerja yang terbentuk diantaranya para penyidik pegawai negeri sipil (PPNS) dan petugas penindak satpol PP dalam pelaksanaan Penyidikan Tindak Pidana Ringan (Tipiring) pelanggaran Perda dan Perwali di wilayah kota Makassar.
“Adapun jumlah Perda dan pengaduan Trantibum dan telah terealisasi pada tahun 2022 sebanyak 209 kasus yang memuat sangsi untuk di tegakkan sebanyak 23 Perda.
Sementara penegakan Perda di lakukan setelah melakukan peninjauan lokasi dan koordinasi SKPD teknis terkait, seperti Dinas PTSP, Pariwisata, Perdagangan, Dinas Tata Ruang, Kecamatan, dan SKPD terkait lainnya. Tambahnya
Saat ditanya terkait penindakan sesuai aturan yang berlaku Kasatpol PP Ikhsan NS mengatakan bahwa sangsi penghentian sementara aktivitas usaha dalam batas waktu tertentu, serta tim penegak perda juga memberikan solusi kepada para pelanggar peraturan daerah dengan salah satu contoh mengarahkan untuk melengkapi administrasi perijinannya. Jelasnya
Sementara untuk Progres inovasi Makaverse untuk mendukung penyelenggaraan Trantibum maka Satpol PP Makassar membuat inovasi aplikasi elektronik repot jaga Makassar (Erojama).
“Erojama adalah aplikasi layanan aduan masyarakat terkait pelanggaran perda dan perwali dalam rangka menjaga trantibum serta perlindungan masyarakat menuju Makassar Sombere dan smart city. Erojama adalah aplikasi pengaduan masyarakat yang secara tepat, akurat, komprehensif, dan tuntas.”
Adapun Resiliensi Satpol PP Makassar adalah patroli rutin wilayah di lakukan yang di anggap rawan gangguan ketentraman dan ketertiban umum dan ciptakan rasa aman pada masyarakat serta mencegah potensi terjadinya pelanggaran Trantibum. Tutup Ikhsan NS.(***)
