Dandim 1408/Makassar Kolonel Inf Andriyanto, Gelar Pasukan Pengamanan Tamu VVIP RI 1 dan RI 2

Liberalnews, Makassar – Menyambut kedatangan orang nomor satu di negeri ini, Dandim 1408/Makassar Kolonel Inf Andriyanto, S.E.selaku Dansatgas Pamwil dalam hal ini bertindak sebagai pimpinan apel  pada gelar pasukan pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden RI Ir. H. Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Drs. H. Muh. Jusuf Kalla bersama rombongan di wilayah Makassar, 30 sampai dengan 31 Maret 2019.

Mengingat pentingnya tamu yang akan mengunjungi Makassar maka dipandang perlu mengadakan apel bersama yang berlangsung di lapangan Gelora Hasanuddin Makassar yang diikuti oleh ribuan personel gabungan dari unsur TNI, Polri, Pemda Provinsi Sulsel dan Pemkot Makassar.Jum’at,(29/3/2019).

Pangdam XIV/Hasanuddin selaku Pangkoops Pam VVIP dalam amanatnya yang dibacakan Dandim mengatakan, apel gelar pasukan ini untuk memastikan kesiapan personel dan materiil dalam menyambut kunjungan kerja Presiden dan Wakil Presiden bersama rombongan di wilayah Makassar Sulsel.

“Semua harus dipersiapkan dengan baik, sehingga kunjungan Presiden dan Wakil Presiden nantinya di wilayah Makassar, dapat berjalan aman, tertib dan lancar sesuai sengan prosedur serta protap yang ada” ujar Pangdam.

Sementara itu, Pangdam Hasanuddin bersama beberapa pejabat unsur TNI, Polri dan Pemda yang hadir memantau langsung jalannya apel gabungan itu, berharap kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan untuk tetap menjaga kekompakan dan bersinergi dalam rangka memberikan rasa nyaman dan aman, kepada Presiden dan Wakil Presiden bersama rombongan.

“Laksanakan koordinasi secara melekat dan terus menerus, serta pegang teguh tata aturan yang berlaku, guna menghindari terjadinya pelanggaran hukum dan HAM”, tegas Pangdam.

Dengan kehadiran para tamu VVIP yang juga sebagai presiden dan wakilnya semoga berjalan sesuai yang
kita harapkan bersama selama beliau
berkunjung kemari sampai para rombongan pulang kembali ke jakarta.Maka dari itulah kita buat suatu apel siaga demi penentuan tempat dan titik-titik lokasi yang akan dilalui nantinya agar kiranya dapat berjalan dengan baik dan kondusif tanpa merugikan pihak masyarakat yang ada.(@).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan