Selagi.id, Makassar – Operasi pencarian kapal nelayan diperairan Paembonan 1 yang dikabarkan hilang pada sejak senin (18/6) lalu saat berlayar dari Di daerah lingkungan Parappe, Kel. Sirindu, Kec. Pamboang, Kab. Majene. Prov. Sulbar saat mencari ikan
Segala upaya telah dilakukan tim SAR Pos Mamuju untuk mencari korban Mardawi (71) Thn, Warga Kab. Majene Lingkungan Parappe, Kel. Sirindu, Kec. Pamboang, Kabupaten Majene selama 4 Hari.
Korban yang diperkirakan hilang dilingkungan Parappe, Kel. Sirindu, Kec. Pamboang, Kab. Majene. Prov. Sulbar dengan koirdinat 02°35’29” S /119°1’49” E dan Heading 190° Arah Selatan barat daya dengan waktu tempuh 3 jam 45 menit telah di sisir tim SAR dan potensi lainya hingga hari ini Jum’at (22/6/2018) Selagi.id
Akan tetapi berdasarkan analisa dan evaluasi managemen Operasi Sar yang melakukan pencarian korban selama 4 hari dan tak menemukan tanda-tanda korban maka tim SAR Gabungan bersama keluarga Korban sepakat menutup Ops Sar hari ini.
“Sesuai analisa managemen operasi pencarian selama 4 hari tak ada tanda keberadaan korban maka operasi SAR di tutup namun tetap ada standby jika ditemukan tanda keberadaan korban” tandas Fathur.
Meski di nyatakan operasi ditutup dan pihak keluarga korban juga telah mengikhlaskan untuk dihentikan, namun standby pemantauan SAR tetap dilakukan “hentikan sementara dan dilanjutkan dengan standby SAR” tegas Komandan Pos SAR Mamuju
Doa bersama keluarga korbanpun digelar dengan mengikhlaskan kepergian korban sekaligus tanda penghentian pencarian dan pihak Basarnas tetap melanjutkan pemantauan standby SAR sampai 3 hari (Rusdi)