Maros, sulselexperience,com- Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka, S.E mengantar Panglima TNI Marsekal TNI Hasi Tjahyanto dan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis untuk melanjutkan penerbangan menuju Papua, bertempat di Appron Galaktika, Lanud Sultan Hasanuddin, Maros, Selasa (18/2/2020).
Direncanakan bahwa Panglima TNI akan menghadiri upacara pelepasan jenazah 12 prajurit TNI AD yang gugur akibat jatuhnya Heli Mi 17 di Pegunungan Mandala, Pegunungan Bintang, Papua.
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa Heli MI-17 milik TNI AD, hilang kontak pada Jumat, 28 Juni 2019, saat terbang dari Bandara Oksibil, menuju Bandara Sentani, Jayapura.
Helikopter tersebut digunakan dalam misi pengiriman logistik ke pos udara Pengamanan Perbatasan (Pamtas) di Distrik Okbibab, Pegunungan Bintang yang mengangkut 12 orang, terdiri atas 7 orang kru dan 5 personel Satgas Yonif 725/Woroagi.
Sebelumnya Pangdam Hasanuddin telah menyampaikan ungkapan bela sungkawa atas gugurnya 5 prajurit Yonif 725/Woroagi dan 7 kru helikopter MI-17 TNI AD.
“Kami beserta Keluarga Besar Kodam XIV Hasanuddin turut berbela sungkawa atas gugurnya 5 prajurit Yonif 725/Woroagi dan 7 kru Heli MI-17, saat melaksanakan tugas Pamtas di wilayah Papua” ucap Pangdam
Pangdam juga mendoakan “Semoga pengabdian dan perjuangan serta ibadah para kusuma bangsa tersebut diterima Allah SWT dan mendapat tempat yang mulia di sisi-Nya”
“Bagi keluarga maupun rekan-rekan Almarhum, semoga sabar dan tabah menghadapi musibah ini”, tambahnya
Selain itu Pangdam juga telah memberikan santunan kepada keluarga ke 5 prajurit Yonif 725/Woroagi, yang telah mendapat kenaikan pangkat luar biasa, antara lain: 1. Sertu (anumerta) Ikrar Setia Nainggolan 2. Praka (anumerta) Yanuarius Loe 3. Praka (anumerta) Risno 4. Pratu (anumerta) Sujono 5. Pratu (anumerta) Tegar Hadi Sentana (£)