Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 725/Woroagi Edukasi Murid SDN 1 Senggi Pola Hidup Sehat

Liberalnews, Jayapura – Dalam bertugas para penjag perbatasan mengisi waktu memberikan pelajaran bermanffat bagi warga sekitar.Sebanyak 78 anak murid didik dari Sekolah Dasar Negeri 1 Senggi Distrik Senggi Kabupaten Keerom, mengikuti sosialisasi pengenalanan pola hidup bersih dengan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS).

Sosialisasi yang berlangsung di halaman Sekolah Dasar Negeri 1 Senggi. Senin (18/03/2019) digelar Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725/Woroagi yang dipimpin oleh Danton Kes Letda Ckm Edison Hasibuan bersama enam orang anggotanya, dan menggandeng para petugas puskesmas Senggi serta dari Koramil 1701-06/Senggi dengan suasana yang penuh keakraban.

Agar Supaya masyarakat mudah memahami sekaligus menghibur anak-anak, Anggota Satgas Yonif 725/Woroagi bersama Puskesmas Senggi dan Babinsa Koramil 1701-06/Senggi, mempraktekkan gerakan cuci tangan pakai sabun sambil bernyanyi. Anak-anak tersebutpun sangat antusias dan gembira mengikuti gerakan-gerakan yang dipraktekkan.

Dalam kesempatan ini, Letnan Hasibuan mengatakan bahwa, “Kegiatan gerakan mengajak anak hidup sehat melalui aksi cuci tangan pakai sabun harus dimulai dan diperkenalkan sejak dini. Disamping itu sangat penting untuk kesehatan mereka, kegiatan ini juga harapannya menjadi kebiasaan baik untuk mereka hingga dewasa sampai dengan mereka tua nanti”, ujarnya.

Bacaan Lainnya

Kepala Sekolah SDN 1 Senggi Johan Elseus (46 Thn) sangat mengapresiasi apa yang telah dilaksanakan oleh Satgas Yonif 725/Woroagi bersama dengan Puskesmas Senggi dan Koramil 1701-06/Senggi. Johan Elseus pun berharap melalui kegiatan ini anak-anak didiknya dapat menularkan kebiasaan baik tersebut ke dalam lingkungan sekitarnya maupun keluarga dan teman-temannya yang belum tahu.

Pada kesempatan yang sama, Dansatgas Yonif 725/Woroagi Letkol Inf Hendry Ginting S., S.I.P. mengatakan bahwa, “Pola hidup bersih cuci tangan pakai sabun memang harus kita perkenalkan sejak dini. Tidak menutup kemungkinan bahwa masih banyak anak-anak yang belum tahu cara cuci tangan dengan baik dan benar”, ujarnya.

“Sehingga dengan adanya kegiatan ini, anak-anak khususnya yang berada di Sekolah Dasar Negeri 1 Senggi, dapat mempraktekkan dan menjadikannya sebagai kebiasaan positif, baik untuk mereka sendiri maupun orang-orang disekitarnya”, tutup Dansatgas. (@/*).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan