Arsip Kategori: Pemerintahan

Andi Ina di Nobatkan Sebagai Perempuan Inspirator di Bidang Politik

EXPERIENCE, Makassar – Ketua Karang Taruna Provinsi Sulawesi selatan yang juga Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari meraih penghargaan sebagai Perempuan Inspirator di Bidang Politik.

Penganugerahan di berikan kepada Andi ina Kartika Sari dalam puncak peruaan hari ini Ibu ke 93 tahun yang di gelar di hotel claro Makassar Rabu 29 Desember 2020.

“Alhamdulillah hari ini mendapat penganugerahan perempuan Inspiratif bidang politik,” Ucap Andi Ina Kartika Sari Ketua Karang Taruna Sulawesi Selatan

Penganugerahaan diberikan Politisi perempuan pertama menjadi Ketua DPRD Sulawesi Selatan, sebagai inspirator membuktikan jika peran perempuan di dunia politik tidak mudah diremehkan

Sehingga peran yang diterimanya tentunya menjadi bagian penghargaan bagi perempuan yang ada diluar sana dan sebagai contoh kesadaran perempuan dalam berotganisasi dan berpolitik

Setiap ruang kata Andi Ina pasti memiliki inspirator, jika mereka tidak akan menemukan jika tidak memulai, maka jadilah salah satu bagian diantaranya.

“Sebagai perempuan jangan hanya menunggu untuk diberikan kesempatan, tetapi harus berani mengambil langkah untuk menciptakan kesempatan tersebut.” Tambahnya

“Fisik saya memang perempuan, tetapi jiwa saya juga laki-laki, ” Pungkas Andi Ina Kartika Sari.

 

 

(Rls/U Nai)

Mentan Sebut Fluktuasi Harga Telur Tantangan Vagi Pemerintah

KBRN, SIDRAPHarga telur dalam beberapa waktu terakhir memang turun drastis. Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, ada beberapa faktor yang mempengaruhi fluktuasi harga telur ayam ras.

Diantaranya, volume supply di kandang dan daya serap pelaku pasar, pola konsumsi bersifat musiman (seasonal), serta mekanisme dan distribusi telur antar daerah.

Hal itu dikatakan Mentan RI, Syahrul Yasin Limpo saat panen telur di Cahaya Mario Farm, milik H Usman Appas di Desa Mario, Kec Kulo, Sidrap, Rabu (29/12/2021).

“Memang, produksi telur di Cahaya Mario ini melimpah. Karena populasinya memang 1 juta ekor. Maka itu, pemerintah akan hadir untuk mengasistensi sektor peternakan. Khususnya di Sidrap. Ini super prioritas,” katanya.

Ia menyebutkan, fluktuasi harga telur saat ini juga dipengaruhi momentum natal dan tahun baru. Dinamika harga memang sering terjadi, pada saat produkti tinggi, daya beli masyarakat terkadang turun.

“Fluktuasi harga inilah yang menjadi tantangan bagi Negara. Presiden meminta kepada kementan, bagaimana produktivitas dijaga dan ditingkatkan serta terus mendorong peternak pedaging maupun petelur, agar berkembang dengan baik,” katanya.

Syahrul menekankan, penekanan yang dilakukan adalah, bagaimana menjaga budidaya, pascanya dibuat sedemikian rupa, dan tentu saja marketnya jelas.

Saat ini, Kementan RI mengaku telah berkomitmen, tidak hanya memperbaiki produksi telur, tapi ada produk tepung telur yang bisa dihasilkan sebagai bahan baku kue, donat. Sebab, selama ini tepung telur masih kebanyakan diimpor.

Syahrul berjanji, akan terus menjaga dan memantau kestabilan harga telur agar peternak bisa untung, memperbaiki budidaya pakan juga akan dipikirkan, termasuk menyediakan pertanian jagung agar terintegrasi dalam satu sistem.

 

 

(Rls/ U Nak)

Mentan Syahrul Ngopi Bareng Peternak di CM Cafe dan Resto

EXPERIENCE, Sidrap – Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo menyempatkan ngopi bareng peternak Sidrap, para dirjen, Bupati Enrekang, Wakil Ketua DPRD Sulsel, H Syaharuddin Alrif dan keluarga Cahaya Mario di CM Cafe dan Resto, Puncak Mario, Rabu (29/12/2021).

“Pesan saya, komoditas produk pertanian yang dijajakan harus yang berkualitas. Tentunya dengan harga yang terjangkau,” ujar Syahrul, usai menandatangani prasasti CM Cafe dan Resto.

Di tempat ini, Mentan sempat melakukan diskusi ringan seputar peternakan unggas dengan sejumlah peternak sebelum bertolak ke lokasi kunjungan di Enrekang dan Soppeng.

Di CM Cafe dan Resto, memang tersedia aneka kuliner berbahan dasar telur, ada juga minuman dari berbagai jenis buah, ayam, ikan, bebek dan sebagainya. Termasuk beragam jenis sayuran.

Tak hanya mentan, Wakil Ketua DPRD Sulsel, H Syaharuddin Alrif juga mengapresiasi keberadaan CM Cafe dan Resto yang mengusung konsep telur, unggas hingga pertanian.

Ia mengatakan, kualitas produk harus menjadi perhatian utama agar produknya tetap menjadi buruan masyarakat. Sehingga dapat mengundang pelanggan lebih banyak lagi.

Syahar mengatakan, CM Cafe dan resto juga menyajikan suasana yang cukup menarik untuk minum kopi, makan bersama keluarga serta makanan ringan.

“Ini konsep berbeda. Ada suasana peternakan. Berbeda dengan Cafe lainnya,” jelasnya.

 

 

(Rls/U Nai)

Ini Alasan Kwasan Anjungan Pantai Losari di Tutup Saat Pergantian Tahun

EXPERIENCE, MAKASSAR – Menjelang pergantian tahun, salah satu Wisata di Kota Makassar yakni Kawasan Anjungan Pantai Losari mengeluarkan pengumuman terkait penutupan kawasan.

Terkait hal itu, Kepala UPT Anjungan Pantai Losari, Nurul Akbar Nur, S.S.,M. Hum mengatakan bahwa penutupan ini sesuai dengan perintah yang termaktub dalam Surat Edaran Walikota Makassar No 443.01/669/ S.Edar/ Kesbangpol/ XII/2021 tanggal 15 Desember 2021. Tentang pencegahan dan penanggulangan COVID 19 saat Natal 2021 dan Tahun baru 2022.

Lebih lanjut, Ute sapaan akrabnya mengatakan bahwa tujuan utama dari penutupan kawasan ini adalah untuk meminimalisir terjadinya kerumunan yang dapat mengakibatkan terjadinya kembali lonjakan persebaran covid 19 yang saat ini sudah mulai melandai.

Syukur alhamdulillah khusus untuk pedagang yang beraktifitas dikawasan anjungan melalui rapat bersama seluruh pedagang telah memaklumi dan siap untuk mengikuti aturan ini.

Karen itu kita berharap dengan adanya Surat Edaran ini, masyarakat bisa mengikuti arahan dan anjuran dari pemerintah. Tutupnya.

 

 

(rls/u Nai)

Tumbuhkan Minat Baca, Debbie Rusdin Sosialisi Ranperda Transformasi Perpustakaan

SULSELEXPERIENCE.COM, MAKASSAR – Pendidikan adalah modal dasar sebuah pembangunan kebangsaan. Tentunya pendidikan tidak berdiri sendiri dia harus di topang berbagai perangkat, salah satunya adalah literasi yang bersumber dari bacaan yakni buku. S

Untuk itu sebagai keseriusan menumbuhkan minat baca, DPRD Sulsel secara bersama sama berupaya menghadirkan perda tentang transformasi perpustakaan. Hal tersebut diugkapkan Anggota DPRD Sulawesi Selatan dari fraksi Golkar,  Andi Debbie Purnama Rusdin saat melakukan sosialisi Konsultasi Publik Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Tentang Transformasi Perpustakaan, di Hotel Four Points, By Sheraton Makassar, Selasa, (28/12/2021).

“Sebab buku adalah pembawa peradaban. Tanpa buku, sejarah itu akan menjadi sunyi, buku adalah mesin perubahan, jendela dunia. Untuk itu kami di DPRD untuk menumbuhkan minat baca  berupaya menghadirkan regulasi Rancangan Peratutan Daerah Tentang Transformasi Perpustakaan,” Kata Debbie Rusdin.

Melalui Konsultasi yang menghadirkan Akademisi, Pihak Pemerintah Provinsi, Praktisi Hukum, Media dan Mahasiswa, Debbie Rusdin Mengharapkan mampu melahirkan kesapahaman melahirkan perda yang solutif untuk pembangunan daerah.

“Ide dan panggalangan harapan dari konsultasi publik ini, akan kami jadikan bahan referensi terkait penyempurnaan ranperda transformasi perpustakaan,” harap Anggota Komisi E DPRD Sulsel itu.

Kepala dinas Perpustakaan Sulawesi Selatan dan kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan, Hasan Sijaya hadir dalam kegiatan itu menyampaikan apresiasi atas inisiasi DPRD yang mendorong Rancangan Peraturan Daerah Tentang Transformasi Perpustakaan.

“Tentu saya orang paling bergembira dan berterima kasih  dengan Rancangan Peratutan Daerah Tentang Transformasi Perpustakaan yang di Inisiasi teman teman di DPRD, Tentunya ini menjadi payung hukum kami, karena selama ini saya hanya menggunakan pergub dalam pengelolaan dana Hibah,” ujar Hasan Sijaya.

Lanjut  dijelaskan, bahwa dirinya terus melakukan perubahan perubahan perpustakaan yang lebih modern agar memberi kenyaman baji pengunjung dan menumbuhkan minat baca.

“Bagaimana memberi ruang layanan
perpustakaan yang nyaman. Buku lengkap, ruangannya asri, internetnya bagus, pelayanan bagus. Selain kami membenahi secara fisik perpustakaan tapi juga membenahi sumber daya manusianya,” Jelasnya.

Hasan Sijaya menyebut selain perpustakaan umum saat ini di Sulsel sudah terdapat 50 perpustakaan lorong. “Jadi kami juga punya program perpustakaan lorong, saat ini sudah ada 50 perpustakaan lorong,” tutur Hasan Sijaya.

Sementara itu akademisi dari Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, DR Hasrul, SH, MH menekankan bagaimana upaya pihak perpustakaan menggerakkan orang agar ramai dikunjungi.

“Bagaimana membuat inovasi
ada upaya untuk mengerakkan orang ke Perpustakaan. Saran saya dibuat sesuatu hal yang menarik agar ramai dikunjungi,” ucap Akademisi yang akrab disapa Lulu itu.

Ia mencontohkan agar perustakaan bagaimana menarik dikunjungi, mengubah kebiasaan anak muda atau pelajar dan mahasiswa yang biasanya nongkrong di cafe pindah ketemuan nongkrong di perpustakaan sambil  membaca.

“Bagaimana Mengubah kebiasaan, anak anak muda, yang tadinya di cafe ke perpustakaan. Dan Kegiatan di Perpustakaan di Posting di Medsos ini bisa menarik minat berkunjung di perpustakaan,” harap Lulu.

Hadir sebagai tim perumus diantaranya Kabag Persidangan DPRD Sulsel, Andi Amir Hamzah, Praktisi Hukum, Sulaiman Syamsuddin dan Bazra, dan Akademisi UIN, Attock Suharto.

Wapres Ma’ruf Amin Apresiasi KLHK atas Konsistensi Penyelenggaraan Proper

EXPERIENCE, Jakarta – Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin menghadiri acara Penganugerahan Penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (Proper) Tahun 2021 di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan Jakarta, Selasa (28/12/2021).

Dalam acara yang mengangkat tema “Proper: Inovasi Sosial untuk Indonesia Maju” tersebut, Wapres menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang konsisten menyelenggarakan Proper setiap tahun. Wapres juga mengungkapkan bahwa seiring berjalannya waktu, Proper telah menjadi motivator bagi dunia usaha untuk melakukan praktik bisnis dengan lebih baik.

“Selama 24 tahun, Proper telah berkembang menjadi platform bagi dunia usaha untuk melakukan praktik bisnis yang berkelanjutan dengan menerapkan prinsip ekonomi hijau,” tutur Wapres.

Berbagai kriteria yang ditetapkan dalam Proper, lanjut Wapres, juga telah mengalami transformasi yang berkembang sesuai dengan perubahan zaman. Untuk itu, diharapkan berbagai kriteria yang telah ditetapkan tersebut dapat semakin memacu dunia usaha untuk tidak hanya fokus pada pencapaian profit, namun juga peduli dengan lingkungan sekitarnya.

“Proper telah bertransformasi dari kriteria sederhana, yaitu penilaian pengendalian pencemaran air, kemudian berkembang menjadi kriteria yang mengusung perbaikan berkelanjutan, hingga sekarang mencakup kriteria daya tanggap terhadap kebencanaan,” urai Wapres.

“Berbagai kriteria tersebut diharapkan menjadi indikator bagi perusahaan untuk berpartisipasi dalam pembangunan lingkungan yang berkelanjutan, bukan hanya berfokus pada pencapaian profit. Dunia usaha harus memperhatikan lingkungan sekitarnya, baik lingkungan fisik, non-fisik, maupun lingkungan sosial,” tambahnya.

Secara khusus, Wapres pun menyambut baik kriteria sensitivitas dan daya tanggap terhadap kebencanaan sebagai respons terhadap pandemi Covid-19, sebagai kriteria baru di aspek pemberdayaan masyarakat yang ditambahkan sejak tahun 2020 lalu.

“Kriteria ini sangat humanis karena meminta komitmen dari pimpinan perusahaan agar memberikan perlindungan kepada karyawannya, untuk tidak melakukan pemutusan hubungan kerja, dan meningkatkan program pemberdayaan masyarakat dalam rangka pemulihan akibat dampak pandemi,” ungkap Wapres.

“Saya mengapresiasi program tanggap terhadap kebencanaan ini, karena telah mampu mendorong partisipasi nyata perusahaan dalam melawan Covid-19, melalui program vaksinasi yang jumlahnya mencapai lebih dari 230 ribu orang penerima vaksin dosis pertama, dan hampir 167 ribu orang penerima vaksin dosis kedua,” imbuhnya.

Menutup sambutannya, Wapres berpesan bahwa ke depan masih terdapat banyak tantangan berat untuk mewujudkan lingkungan hidup lestari. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada seluruh jajaran terkait dan masyarakat untuk terus mendukung program-program yang dicanangkan oleh KLHK guna mewujudkan cita-cita ini.

“Masih banyak pekerjaan berat yang harus dilakukan untuk mengawal terwujudnya lingkungan hidup lestari. Kita dukung program-program lain yang dicanangkan KLHK, yang tidak hanya melibatkan dunia usaha, tapi juga seluruh komponen bangsa lainnya, dalam rangka menyelamatkan lingkungan dan bumi kita,” pungkas Wapres.

Dalam acara penganugrahan ini, Wapres didampingi Menteri LHK Siti Nurbaya dan Stafsus Wapres bidang Investasi dan Infrastruktur Sukriansyah S Latief.

Untuk tahun 2021 ini ada sebanyak 47 perusahaan yang menerima anugrah Proper Emas. Hal itu berarti meningkat dibanding 2020 di mana hanya 32 perusahaan yang menerima anugrah Proper Emas. Ini menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan semakin tinggi walaupun kriteria penilaian semakin bertambah. (Chodet)

Satpol PP Maros Gencar Sosialisasi Terkait Pencegahan Dan Penanggulangan Covud-19

EXPERIENCE, MAROS  – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Maros gencar melakukan sosialisasi tentang pencegahan dan penanggulangan Covid 19 jelang memasuki tahun 2022.

Kasatpol PP Maros, M Jufri, Selasa (28/12/2021) menyampaikan, sosialisasi ini dilakukan untuk memberikan informasi terkait pembatasan jam operasional pusat perbelanjaan dan pusat keramaian hingga jam 9 malam.

Ia menjelaskan, beberapa tempat yang dimaksud itu seperti grandmall batangase, area kuliner, warkop, rumah makan dan termasuk Alfamart dan sejenisnya.

Mantan Camat Marusu ini menjelaskan, sesuai instruksi Bupati, sosialisasi dilakukan dengan cara humanis dan tidak arogan sehingga dapat menimbulkan simpati masyarakat.

Terbukti, selama beberapa malam melakukan sosialisasi, seluruh pemilik usaha yang didatangi menerima dengan baik imbauan yang disampaikan personilnya

Dalam sosialisasinya, Jufri menjelaskan pihaknya juga menyampaikan rencana pembatasan jam operasional tempat usaha pada 31 Desember di area-area keramaian yang hanya diperbolehkan sampai jam 6 sore.

Hal itu dilakukan, menurutnya untuk mengantisipasi lonjakan kerumunan massa saat malam pergantian tahun.

Ia berharap, dengan ditutupnya beberapa area yang sering dijadikan pusat keramaian selama malam hari, maka warga bisa menantikan pergantian tahun dengan berkumpul bersama keluarga hanya di rumah saja.

Sebelumnya, Bupati Maros, Chaidir Syam juga telah menyampaikan lewat video yang beredar agar warga merayakan tahun baru di rumah saja.

Dalam imbauannya, Chaidir Syam juga meminta pengertian warga jika saat ini kita masih dalam suasana Pandemi sehingga dengan ikhtiar kita saat ini maka besar harapan di tahun 2022 mendatang kita bisa terbebas dari kondisi sulit saat ini.

 

 

(Achank)

Makassar Masuk Nominasi TPID Award 2021 Khusus di Wilayah Sulawesi

EXPERIENCE, Makassar — Pemerintah Kota Makassar masuk menjadi nominasi penerima penghargaan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Award Tahun 2021 di Wilayah Sulawesi.

Hal itu tertuang dalam putusan Menteri Perekonomian bidang perekonomian RI no 152 tahun 2021.

Kota Makassar dibawah Kepemimpinan Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto masuk nominasi bidang Kota berkinerja baik.

Hal ini diketahui saat Pihak Bank Indonesia (BI) melakukan silatuhrahim ke Kediaman Wali Kota Makassar, Jalan Amirullah, Selasa (28/12/21).

“Hari ini saya menerima piagam penghargaan dari BI secara langsung. Kami masuk dalam nominasi Kota berkinerja baik di wilayah Sulawesi. Ini merupakan suatu hal pertanda baik bagi kemajuan kota Makassar,” ucap Danny.

Danny mengaku penghargaan yang diterimanya tidak terlepas dari kerja keras bersama jajarannya termasuk menjaga ketersediaan stock dan stabilitas harga barang utama kebutuhan pokok.

“Kami memperkuat sektor UMKM agar bertahan dan bisa naik kelas. Sesuai arahan pak Presiden RI. Kami sementara menggodok 5 ribu lorong wisata agar membangkitkan UMKM dari lorong,” sebutnya.

Danny pun berharap agar penghargaan tersebut bisa menjadi cambuk buat dirinya dan jajarannya agar terus bekerja menjadikan Kota Makassar dua kali tambah baik dari sisi pertumbuhan ekonomi yang stabil.

 

 

(Rls/U Nai)

Asosiasi Profesor Indonesia Gelar Diskusi tentang rencana Amandemen UUD 1945

EXPERIENCE, Makassar – Asosiasi Profesor Indonesia (API) bekerjasama dengan Kelompok DPD RI di MPR, melaksanakan diskusi tentang Rancangan Amandemen ke V UUD 1945, Sabtu/25 Desember 2021 secara virtual.

Hadir dalam acara diskusi Tamsil Linrung, Ketua Kelompok DPD Di MPR, Prof Anwar Arifin, Prof Muhammad Askin, Hakim Konsitusi, Prof Aswanto, Mahkamah konsitusi, Prof Armin Arsyad Dekan FISIP unhas dan Andi Ina Kartika Ketua DPRD Sulsel.

Profesor Anwar Arifin selaku ketua Asosiasi sekaligus penggas diskusi menyampaikan pentingnya membuka ruang diskusi secara luas dengan publik agar mendapat masukan atas rencana amandemen.

Selanjutnya Tamsil Linrung yang didaulat untuk menyampaikan materi tentang Naskah akademik Amandemen dalam pandangan DPD RI, menyampaikan rencana amandemen ke V adalah amanat dari Tap MPR yang merekomendasikan 7 point diantaranya Pokok pokok haluan negera PPHN, Penataan kewenangan MPR, penataan kewenangan DPD dan Sistem presidential.

Lanjut Tamsil sebagai Senator tentu kepentingan kami adalah mengikuti alur publik yang saat ini mayoritas menginginkan perbaikan bangsa dari pintu presidential threshold 0 persen, kami setuju dengan PT 0% dan akan mendorong hal ini melalui amandemen.

Selanjutnya Prof Muhammad Askin sebagai pemateri penanggap menyetujui point-point atas rencana amendemen diantaranya perlunya PPHN dan penguatan DPD sebagai lembaga yang harus sejajar dengan DPR dari segi kewenangan karena sama sama dipilih oleh rakyat dalam pemilu hanya saja memang perlu dibatasi pada poin-poin yang berhubungan dengan kepentingan daerah

Selanjutnya Andi Ina kartika selaku ketua DPRD Sulsel juga setuju atas rencana amandeman agar daerah memiliki arah yang jelas dalam pembangunan dan juga setuju atas poin penguatan kewenangan DPD RI.

 

 

(Rls/U Nai)

Fakultas Hukum UIT, Gelar Kuliah Umum

EKSPERIENCE, MAKASSAR : Fakultas Hukum Universitas Indonesia Timur menggelar kegiatan kuliah umum dengan mengusung tema, “Menatap Wajah Hukum Indonesia Dalam Perspektif Sistem Hukum”, di Kampus 1, ruang kosentrasi Jl. Rappocini Raya No.171-,173 Makassar, Jum’at 24 Desember 2021.

Kuliah umum ini menghadirkan Narasumber Guru Besar dari Universitas Muslim Indonesia Prof. Dr. Lauddin Marsuni, S.H.,M.H., Dosen DPK. Dan dipandu oleh Moderator Dr. Khelda Ayuanita, S.H.,M.H.,

Sebelum kuliah umum di mulai, pembacaan Do’a dipimpin langsung oleh Wakil Dekan FH Abdul Basir, S.Hi.,M.H., dilanjutkan Prof. Dr. Lauddin Marsuni, S.H.,M.H., menyerahkan buku hasil karyanya kepada Rektor UIT Dr. Abdul Rahman, S.Pt.,S.E.,M.M., lalu selanjutnya menyerahkan ke Dekan Fakultas Hukum Dr. Amiruddin Pabbu, S.H.,M.H.,

Rektor UIT Dr. Abdul Rahman, S.Pt., S.E.,M.M.,dalam sambutannya menyampaikan bahwa, “Dalam kesempatan ini saya ucapkan selamat kepada Dr. Amiruddin Pabbu atas terselenggaranya kegiatan ini semoga berjalan sesuai dengan harapan dan keinginan kita bersama tak lupa pula saya sampaikan terima kasih kepada Prof. Dr. Lauddin Marsuni, S.H.,M.H., sebagai narasumber kuliah umum pada hari ini, terkait dengan itu Muda-mudahan kuliah umum ini semester genap kita dapat melakukan kuliah tatap muka, Satu pesan dari saya mari kita sama-sama tetap mengikuti Protokol kesehatan yang menjadi syarat proses perkuliahan.” Tuturnya

Adapun materi yang disampaikan tentang pengertian Gramatikal yakni,
*MENATAP artinya aktifitas manusia untuk memperhatikan secara saksama suatu obyek untuk mendapatkan kesan, penilaian atau sikap.
*WAJAH artinya bagian terdepan pada organ tubuh yang memberi gambaran atau kesan bagi orang yang menatapnya.
*HUKUM artinya kaidah atau norma yang mengatur perilaku manusia yang terdapat dalam peraturan perundang undangan atau putusan hakim pengadilan.
*INDONESIA artinya organisasi kekuasaan.
*PERSPEKTIF artinya cara pandang manusia dalam menilai suatu (Bersifat Kognitif)
*SISTEM HUKUM adalah suatu kesatuan hukum yang terdiri atas beberapa bagian-bagian yang memiliki hubungan fungsional .

Prof. Dr. Laudding Marsuni, S.H.,M.H. ditemui awak media diujung acara mengatakan, Tema itu saya pilih dengan memperhatikan sistem hukum kita di Indonesia dari perspektif itu kesan saya wajah hukum kita di Indonesia Ibarat orang itu bopeng, sehingga bopeng itu harus diatasi, pertanyaannya siapa yang menyebabkan bopeng, itu tadi pembentukan perundang pembentuk perundang undang dan penegakan hukum, bopeng itu harus diatasi dari situ sehingga dengan demikian cara mengatasinya melalui Lewat perguruan tinggi mahasiswa dan dosen dalam bentuk karya ilmiah Apakah itu skripsi Apakah itu tesis Apakah itu disertasi atau karya ilmiah akademik lainnya, itu untuk disosialisasikan dalam rangka mempercantik wajah hukum kita yang terjadi saat ini di Indonesia.

Dari segi kemanfaatannya, segi keadilan, segi kepastian, banyak hukum kita tidak manfaat, tidak penting tapi dibuat seperti dipertanyakan tadi itu tentang kekerasan seksual di perguruan tinggi kemudian tentang rambu-rambu lalu lintas, itu bagus tapi tidak bermanfaat itu kalau semua orang pahami, begitu juga kaitannya dengan penegakan hukum kita, bopeng itu karena ada sogok, suap, gratifikasi, putusan hakim juga ada yang tidak cepat memiliki kepastian hukum dilakukan upaya hukum banding, kasasi, tidak dilarang sebenarnya akan tetapi itu lambat meraih kepastian hukum padahal kepastian hukum itu menjadikan stabilitas masyarakat, kepastian hukum yang lambat stabilitas juga lambat, ada masalahnya tapi kepastian hukumnya masalah yang terjadi antara dua pihak itu belum berakhir sehingga dengan demikian dengan cara yang demikian ini Mahasiswa dapat memahaminya perguruan tinggi dapat meneruskannya Mahasiswa dapat ikut serta dalam pembangunan sistem hukum di Indonesia. Kata Prof. Dr. Laudding.

Turut hadir dalam kuliah umum ini Asdir Pascasarjana Dr. Makkah HM, S.H.,M.H.,M.Kn., Dekan FH Dr. Amiruddin Pabbu, S.H.,M.H., Wakil Dekan FH Abdul Basir, S.Hi.,M.H., Dr. Amiruddin Lanurung, S.H.,M.H., H. Jufri, S.H.,M.H., Andi Zulkarnain, S.H.,M.H., Staf FH dan Mahasiswa.

Diakhir acara Dekan FH Dr. Amiruddin Pabbu, S.H.,M.H menyerahkan sertifikat kepada Prof. Dr. Lauddin Marsuni, S.H.,M.H. sebagai narasumber, dirangkaikan Wakil Dekan FH Abdul Basir, S.Hi.,M.H., penyerahan sertifikat kepada Dr. Khelda Ayuanita, S.H.,M.H. sebagai moderator.

 

 

(A Nur)