Liberalnews, Takalar – H. Muhammad Jabir Daeng Bonto Ketua DPRD Takalar membantah tudingan ayah kandungnya H. Tambaru Lau Bin Dg. Nanang tersangkut kasus Curnak yang terjadi Juli 2018 lalu dan kini di tersangkakan.
Dari beberapa pemberitaan juga dengan jelas menyebut H. Tambaru Lau Bin Dg. Nanang menjadi tersangka kasus Pencurian Ternak kerbau milik Bachtiar Dg Beta yang dilaporkan di Polres Takalar.
Atas kejadian itu H Muhammad Jabir Daeng Bonto selaku Ketua DPRD Takalar beserta keluarga merasa telah tercemarkan nama baiknya sehingga akan memperkarakan pelaporan tersebut secara hukum yang berlaku.
“Saya tidak menyangka kejadian ini berlarut larut, dimana permasalahan itu sama sekali tidak terindikasi kasus pencurian dan ternak juga diambil sendiri oleh pemilik yang saya tidak ketahui siapa pemilik sesungguhnya” singkat Ketua DPRD Takalar
Atas pencemaran nama baik tersebut Ketua DPRD Takalar bersama keluaganya akan melakukan pelaporan ke Polda Sulsel untuk mendapatkan keadilan. Tandas Masneny adik kandung H Muhammad Jabir Daeng Bonto.
“Saya sendiri yang akan laporkan tudingan pencurian ternak kerbau ke Polda Sulsel, karena adanya laporan Bachtiar Dg Beta keluaga kami menjadi malu dan ayah saya H. Tambaru Lau Bin Dg. Nanang jatuh sakit” terang Neny kepada liberalnews.net
Bahkan menurut Neni adik kandung H Muhammad Jabir Daeng Bonto mengetahui kalo berkas lipahan di kejaksaan telah P 19 yang menurutnya berkas tidak lengkap.
“Kenapa bapak saya selalu mau di tangkap sementara Jaksa kembalikan berkas yang tidak lengkap ke Polres Takalar” kata Neni
Dirinya berharap jajaran Polda Sulsel dapat menangani permasalahan ini hingga tuntas dan keluarga mereka terbebas dari tudingan pencurian ternak yang merugikan pisikis keluarganya. (*)
