Experience, Makassar – Forum Percepatan Investasi, Perindustrian, Perdagangan dan Pariwisata Sulawesi Selatan (PINISI SULTAN) telah melaksanakan pertemuan tahunan dengan tema “Thriving in challenging times: recover together, recover stronger” pada 13-14 April 2022 di Kota Makassar.
Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Abdul Hayat, berharap agar program kerja strategis Forum PINISI SULTAN bisa mewujudkan cita-cita bersama untuk terus memajukan Provinsi Sulsel. Berbagai inovasi terus dilakukan oleh Pemprov Sulsel guna memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha, termasuk dengan menyederhanakan perijinan dan membuka layanan Gerai Perijinan Gesit-19 di 24 Kabupaten/ Kota se-Sulsel. Pada sektor perdagangan, Pemprov Sulsel menciptakan inovasi pembukaan jalur ekspor langsung (Direct Call Export) melalui Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar.
Di sektor pariwisata, Pemprov Sulsel berupaya mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di Kabupaten Kepulauan Selayar dengan menyiapkan berbagai kebutuhan wisata, infrastruktur, hingga konektivitas.
Forum PINISI Sultan telah menyusun program kerja 2022 dalam sesi pembahasan yang berlangsung selama dua hari dan dihadiri oleh pimpinan dan pejabat Pemprov Sulsel, BI Sulsel, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di bidang investasi, perindustrian dan perdagangan, serta pariwisata tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Sulsel. Program kerja ini diharapkan bisa mendatangkan investasi dan mewujudkan Sulsel sebagai pusat perdagangan dan pariwisata berkelas dunia sehingga bisa semakin mengakselerasi pemulihan ekonomi daerah dan nasional.
Program kerja yang dirumuskan oleh Komisi Investasi Forum PINISI SULTAN meliputi: (i) Debottlenecking investasi yang ada di daerah melalui Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota, (ii) Pelaksanaan capacity building untuk meningkatkan kapasitas SDM penyelenggara promosi investasi, (iii) Pemetaan potensi investasi di 24 Kabupaten/Kota, (iv) Pelaksanaan South Sulawesi Trade and Investment Challenge 2022, (v) Pelaksanaan promosi investasi terhadap Investment Project Ready to Offer (IPRO), (vi) Pendampingan proyek investasi strategis, (vii) Percepatan Gerai Perijinan Perikanan (GESIT-19) di 19 Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan dan mendorong terwujudnya Mall Pelayanan Publik (MPP) di 24 Kabupaten/Kota.
Progam kerja yang dirumuskan oleh Komisi Perindustrian dan Perdagangan meliputi: (i) Identifikasi dan pemetaan di 24 Kabupaten/Kota, (ii) Pengembangan ekspor dan perluasan pasar, (iii) Pengembangan sentra, kawasan industri, dan kawasan ekonomi khusus, (iv) Pelaksanaan capacity building, (v) Pengendalian ijin usaha industri Kabupaten/Kota.
Program kerja yang dirumuskan oleh Komisi Pariwisata meliputi: (i) Peningkatan daya tarik budaya dan wisata unggulan dan baru yang potensial, (ii) Penguatan sarana dan prasarana penunjang pariwisata, termasuk keterlibatan masyarakat (iii) Pelaksanaan kegiatan promosi dan perluasan pemasaran pariwisata, baik yang diinisasi sendiri maupun melalui sinergi dan kolaborasi dengan daerah lain (iv) Pengembangan ekonomi kreatif dan desa wisata prioritas, (v) Pelaksanaan workshop, pertemuan, dan evaluasi rutin yang dipimpin oleh Dinas Pariwisata Provinsi, (vi) Pengembangan SDM pariwisata dan ekonomi kreatif melalui capacity building, penyuluhan dan pendampingan yang lebih intensif.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan (BI Sulsel) Fadjar Madjardi menyampaikan apresiasi kepada Forum PINISI SULTAN yang telah berhasil menyusun berbagai program kerja dalam rangka mendorong perekonomian Sulsel. BI Sulsel akan terus bersinergi dan mendukung implementasi program kerja Forum PINISI SULTAN, khususnya terkait dengan peran dan fungsi advisori dan regional investor relations (RIRU) yang dimiliki oleh BI Sulsel.
Sinergi promosi investasi, perindustrian dan perdagangan, serta pariwisata akan terus dilakukan oleh BI Sulsel bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk melalui keikutsertaan pada kegiatan promosi berskala nasional dan internasional, serta fasilitasi pertemuan dengan calon investor. ‘ujarmya.
Dalam rangka memperkuat promosi investasi, perindustrian dan perdagangan, serta pariwisata Sulsel, Forum PINISI SULTAN telah meluncurkan dan akan terus mengembangkan situs www.investinsouthsulawesi.com sebagai kanal informasi dan komunikasi, khususnya kepada para calon investor. Situs ini memuat berbagai informasi penting, antara lain: peluang dan prosedur investasi, komoditas unggulan, indikator perekonomian daerah, hingga profil 24 Kab/Kota se-Sulsel. Untuk menjangkau para investor nasional dan global, situs ini memiliki 6 (enam) pilihan tampilan bahasa, yaitu Bahasa Indonesia, Inggris, Mandarin, Jepang, Korea, dan Jerman. (*/U Nai/Mad)