Liberalnews, Makassar – Bencana Alam gempa bumi yang berkekuatan 7, 7 SR yang pada hari Jum’at petang sedang mengguncang kota Palu-Donggala dan beberapa daerah lain yang berada disekitar sumber gempa, yang mana masyarakat sangat kaget karena telah menjadi perhatian nasional.
Tangis haru dan histeris yang disertai air mata duka yang mendalam menjadikan masyarakat semakin gusar karena telah mendengar bahwa sudah seratusan orang yang telah meninggal dunia termasuk banyak yang terluka.
Ketua SPASS (Solidaritas Pecinta Alam Sulawesi Selatan) Elisabet Lembang mengungkapkan bahwa,Dengan panggilan jiwa dan bincang bersama oleh para petualang dan pecinta Alam makassar maka di sepakatilah lewat pertemuan di hari sabtu bahwa mulai besok kita turun ke jalan untuk melaksanakan penggalangan dana buat saudara-saudara kita yang terkena dampak bencana di palu dan donggala.
Tragedi ini amat menyayat hati oleh seluruh masyarakat Indonesia dan keluarga besar SPASS Sulawesi-Selatan yang ikut prihatin dan berduka atas musibah gempa bumi disertai Tsunami di kota Donggala, Palu dan daerah sekitarnya yang berdampak.
Lewat wujud kepedulian kami sebagai anak bangsa dan sebagai generasi penerus bangsa maka kami resmi membuka posko penggalangan dana dan bantuan kemanusiaan korban bencana gempa bumi dan tsunami di kota Donggala dan Palu. Sabtu (30/9/2018).
Lebih jauh Elsa mengajak agar seluruh komponen Pecinta Alam, masyarakat dan pengusaha di Kota dan kabupaten untuk bersama-sama meringankan beban penderitaan korban bencana gempa bumi dan tsunami kota Donggala dan Palu dengan bersama-sama mengumpulkan serta menyalurkan bantuan donasi melalui posko penggalangan dana dan bantuan kemanusiaan.
“Mari kita bersama-sama meringankan beban saudara-saudara kita korban musibah gempa bumi dan tsunami dengan ikut berpartisipasi aktif menyalurkan bantuan donasi melalui posko penggalangan dana dan kemanusiaan yang telah dilaksanakan oleh SPASS Sulawesi Selatan”.
Lebih jauh, Elsa juga mengajak seluruh Pecinta Alam Makassar dan masyarakat umum untuk ikut serta berpartisipasi aktif melakukan penggalangan dana serta bantuan kemanusiaan dan menyalurkan bantuan yang telah terkumpul melalui posko penggalangan dana atau jika memadai akan kita teruskan langsung ke yang berdampak yang ada di Palu-Donggala.
Setelah kita jajaki ke saudara saudara yang ada di palu dan donggala bahwa kebutuhan yang sangat mendesak buat masyarakat ialah berupa selimut dan makanan siap saji serta air mineral di karenakan kondisi sedang gelap gulita karena PLN nya belum berfungsi secara menyeluruh.
Jika dari hasil pengumpulan dana memadai kita juga akan berupaya untuk memberikan sedikit pakaian, makanan, logistik,tikar, serta perlengkapan kebutuhan lainnya yang dibutuhkan oleh para korban terutama bagi mereka yang masih menempati camp-camp pengungsiang atau yang berada di ketinggian.(@).